Tentang Cinta

CINTA hadir karena dari rasa yang selalu membuncah di dalam jiwa, yang tertanam di dalam hati dan bermain di dalam perasaan.. CINTA mempunyai makna yang terdalam karena terdapat di dalam lubuk hati yang paling dalam.. CINTA mempunyai berjuta-juta arti, bermakna luas, tergiur dalam alunan nada, berbaris puisi, terluah dalam goresan, bergelimang kata-kata mutiara dan hadirkan keindahan tersendiri.. CINTA tak habis-habisnya kalau kita ungkapkan semuanya, tapi siapakah yang tak butuh CINTA..? Hanya seseorang yang tak punya perasaanlah yang tak membutuhkan CINTA.. CINTA yang telah hadir dan bisa kita rasakan kedatangannya itu maka perjuangkanlah CINTAMU itu, selagi menurutmu itu mampu kamu perjuangkan... By: L-169

Rabu, 06 Juni 2012

PERASAAN SEORANG ISTERI

Dear Suamiku...
Tidak terasa usia perkawinan kita sudah mulai berjalan, aku janji akan menjadi isteri yang baik dan mengabdi kepadamu..
Aku kan jaga perkawinan kita ini, semampu dan sebisaku..
Dulu aku pernah mencintai seseorang cowo tapi mungkin jodoh berkata lain, dia bukan jodohku..
Secara spontan aku bertemu kamu, dan akhirnya kita menikah..
Aku memang tidak menganalmu sebelumnya, tidak mengenal sikap, hati dan pikiranmu, tapi aku kan berusaha menjadi seperti yang kamu mau sebatas kemampuanku...
Bagi aku, aku memang bukan seorang isteri yang sempurna untukmu..
Demi mengisi kekuranganku itu, aku rela menuruti semua kemuanmu walaupun sebagiannya sangat bertentangan dengan hatiku, dan aku rela untuk tidak menuntut balik..
Aku rela berkorban ini itu, rela berkorban perasaan, dan rela merasa sakit hati atas perlakuanmu yang selalu kasar padaku..
Tapi aku tidak mau mengeluhkan itu, aku selalu saja berusaha tersenyum di depanmu, dan terkadang menangis di belakangmu..
Terkadang aku ingin menuntut hak, agar aku diperlakukan selayaknya seorang isteri yang diperhatikan suaminya, di manjakan suaminya dan disayangi suaminya, tapi aku hilangkan pikiran seperti itu, kamu pasti tidak punya waktu seperti itu, kamu terlalu sibuk mengaturku dan mencari hal-hal kecil untuk mencari kesalahanku..
Terkadang aku lupa bahwa kamu orangnya kasar dan suka marah-marah, sehingga hampir saja terucap di bibirku untuk minta di belikan sesuatu dan memerintahmu untuk melakukan hal-hal yang kecil saja, tapi niatku itu sempat aku urungkan sebelum ku ucapkan padamu, aku tidak mau karena hal seperti ini hanya memancing emosimu dan semakin kau membenciku..
Melihat perlakuanmu yang selalu kasar padaku, mengingatkanku dengan mantan pacarku yang dulu, yang selalu bersikap lembut padaku dan tidak pernah buatku menangis, tapi aku sekarang sudah bersuami, aku harus taat dengan suamiku, aku harus menyanyangi suamiku, dan harus menghormatinya...
Mungkin dulu kamu pun punya kekasih hati yang sangat kamu sayangi, dan karena rasa sayang kamu yang begitu besar padanya, aku yakin dari yang kasar bisa berubah jadi kelembutan, cuma kamu mungkin menyesal karena tidak berjodoh dengannya dan kamu sangat menyayangkan kenapa harus berjodoh denganku..
Aku memang pantas kamu kasari, sungguh pantas untuk kamu bentak-bentak, karena aku sadar, aku tidak sepenuhnya ada di hatimu...
Walaupun begitu aku kan coba terus berusaha menjadi isteri yang baik bagimu, aku kan terus berusaha menjadi isteri yang sabar dengan perlakuanmu yang kasar itu..
Kamu boleh menuntutku macam-macam, boleh memerintahku ini itu, boleh memarahiku dan membentak-bentakku, juga boleh mangaturku..
Dan kamu boleh tidak memberikan kesempatan kepadaku untuk meminta balik..
Aku bahagia dengan semua itu, bisa buatmu bahagia melihat penderitaan batinku..
Aku bahagia ternyata aku bisa memuaskan kemarahanamu..
Aku bahagia walaupun kamu selalu marah-marah padaku, tapi kamu masih mangakuiku sebagai isterimu..
Aku sungguh beruntung punya suami seperti kamu, bagaimanapun juga kamu adalah anugerah dariNya.. Yang Dia berikan kepadaku..
Maafkan aku karena tidak bisa menjadi isterimu yang sempurna, sudah berusaha menjadi seperti yang kamu mau, tapi menurutmu itu kurang dan selalu kurang, maafkan aku karena tidak mampu membuatmu puas memarahiku..
Maafkan aku yang selalu sibuk memenuhi perintamu, sehingga aku lupa mengurus diriku sendiri, dan mungkin aku kan sering sakit-sakitan..
Maafkan aku, seandainya dengan penyakitku ini aku kan meninggalkan dunia ini, dan tidak akan ada lagi orang yang patut kamu marahi dan kamu bentak-bentak lagi..
Seandainya nanti kamu punya penggantiku, carilah seseorang wanita yang kesabarannya melebihiku..
Sayangilah dia, cintailah dia, bilang sama hatimu, bahwa sikap kasarmu sudah habis di saat sedang bersamaku, dengan demikian kamu bisa bersikap lembut dengannya..
Walaupun nantinya ku tidak ada lagi di dunia ini, aku ingin kamu bahagia, bahagia bersamanya...
Cukup air mataku yang selalu menetes janganlah teteskan air matanya..
Bahagiakanlah dia, agar kau juga merasa bahagia...

From,
Isterimu...

L-169

Selasa, 05 Juni 2012

Kado Dari Suamiku Buat Pernikahan Kami

Tanggal pernikahan plus perkawinan kami, semakin hari semakin mendekat saja...
Jujur dalam hatiku, aku ingin hadiah kenang-kenangan dari calon suami aq berupa benda2 atau seperangkat alat sholat, dan juga berupa cincin kawin sebagai simbol pernikahan kami dan tanda ikatan bahwa kami sudah menikah, biar orang lain yang melihat cincin di jari manis kami, bisa maklum dan tidak mengganggu kami...
Sedih sich sedih.. Calon suami aku cuma memberikan sejumblah uang sebagai maharnya tanpa ada satu bendapun...
Seandainya dia mau mangerti, aku ingin punya benda kenang-kenangan dari calon suami aku, walaupun itu cuma cincin yang terbuat dari batu besi...
Bagi aku uang yang dia berikan itu tidak akan menjadi kenangan apa-apa karena uang itu akan digunakan untuk ini itu, jadi akan hilang dan habis...
Mungkin setelah perkawinan kami nanti, akan ada album kenang-kenangan tapi itu bukanlah kenang-kenangan dari pemberian suami aku...
aku emang tidak banyak menuntut dan mengeluh, itu demi menjaga perasaannya, hanya saja aku ingin banget punya kado kenang-kenangan darinya, yang dia berikan secara ikhlas dan ridho, tapi keinginanku itu tidak akan pernah terucap di bibirku, karena aku bisa ngarti bagaimana sikapnya dan keadaannya, dia selalu berucap tidak punya duit lagi, dan akupun harus memakluminya walaupun alasan yang sebenarnya mungkin bukan itu saja...
Aku sadar kami tidak pacaran, acaranya terjadi secara spontan, aku bisa ngerti dari sikapnya yang tidak bisa lembut itu, membuat aku mengurungkan niatku, agar aku tidak meminta sesuatu darinya, menahan diriku agar tidak bermanja-manja dengan dirinya, dan membuat aku hanya menunggu apa-apa yang dia bisa berikan padaku tanpa aku harus memintanya...
Terkadang aku lupa kalau dia orangnya pemarah, terkadang aku ingin bermanja-manja padanya dan meminta dia untuk memanjakanku dan membelikan sesuatu untukku, tapi disaat aku sadari itu, aku mengurungkan semua niatku itu..
Terkadang aku merasa iri, melihat seorang suami yang sangat menyayangi isterinya, bicara lembut kepada isterinya, sering candain isterinya, sering beliin sesuatu buat isterinya, dan selalu mewujudkan keinginan isterinya sebatas kemampuan suaminya...
Aku sadar, aku punya suami yang kasar dan pemarah, aku lebih memilih banyak diam daripada bicara, itu demi menjaga kedamaian rumah tangga kami nantinya...
Tapi walaupun ku sudah berusaha mengimbangi sikapnya itu, tetap saja dia selalu saja marah-marah mungkin itu sudah jadi kebiasaannya...
Aku ingin keluarganya dan keluargaku melihat hubungan kami baik-baik saja, aku selalu memuji-memuji suamiku di depan mereka, walaupun sebenarnya hatiku sakit karena dia selalu kasar padaku...
Aku selalu berusaha mewujudkan apa yang menjadi kehendaknya, rela menjadi budaknya, tanpa harus menuntu balik, itu demi suamiku, aku ingin dia bahagia dengan mengaturku seperti ini seperti itu, aku ingin dia merasa puas dengan memperlakukanku seperti ini seperti itu...
Walaupun ku selalu menangis di belakangnya dan selalu tersenyum di depannya, aku ingin membahagiakannya, walaupun aku selalu salah di matanya, walaupun menurutnya aku hanyalah seseorang yang tidak berharga, yang penting ku sudah berusaha menuruti semua yang dia mau sebatas kemampuanku. Kalau aku tidak menuruti semua kemauannya, aku melihatnya seperti singa di depanku...

Dear Suamiku...
Mungkin aku bukanlah seorang isteri yang sempurna untukmu, aku rela berkorban, dan rela mengorbankan perasaanku, rela merasa sakit hati, demi mengisi kekuranganku itu...
Kamu pantas menuntutku ini itu, kamu pantas marah-marah dan membentakku, karena mungkin aku tidak sepenuhnya ada di hatimu..
Karena aku sangat menyayangimu, aku rela tidak menuntut seperti yang sudah kamu lakukan padaku..
Aku tidak berharap semua ini kamu tahu, aku sudah merasa bahagia punya suami seperti kamu, aku hanya merasa sakit hati dengan perilakumu yang kasar itu, tapi aku berusaha untuk tidak mengeluhkan itu..
Aku tidak mau jadi bebanmu, cukup aku yang merasakan semua ini...
From...
Isterimu...

Hayalanku pupus untuk mendapatkan kado dari suamiku di hari pernikahan dan perkawinan kami nanti...

L-169

Rabu, 11 April 2012

WAYAH APAKAH.....?????

Kada karasaan umurku tuha banar sudah parak kapala tiga sudah, apalagi nang di hadang kaya aku nih..??
Tapi dasar nasib, dasar balum ada jodoh, sudah haja berusaha mencari, tapi keadaan balum mandukung...
Handak haja lakas mambahagiakan kuwitan supaya jangan talalu supanan, bisi anak bibinian tuha banar sudah tapi balum kawin-kawin jua...
Marasa haja pang aku ne manyupani kuwitan haja lawan statusku nang masih malazank kaini...
Kakaku nang hitungan lalakian gen sudah babini pas umurnya 20-an, tapi ujar umaku, aku nang bibinian parak 30-an sudah kadada ha lagi cagarnya tapalaki...
Kacewa banar aku lihat mamaku tu, apa lagi bibinian urang banjar ne, mun inya nang tamat SD haja gen bila kada sakulah lagi, apalagi salain balaki gaweannya, nang masih sakulah haja gen bilang hakun ba'ampih inya asal lakas balaki...
Jadi nang binian kawa sampai kuliah kada sing lakian tu bilang ngalih banar di wadahku ne mancarinya, nang banyak sambil kuliah sambil balaki jua inya...
Ada aku ne apalagi, sakulah sudah kada, apalagi kuliah nyata ai sudah kada, saban hari di rumah haja ungut-ungut kadada kawan jua gasan bagayaan di rumah...
Apalagi bila masuk kamar kadada kawan babanaran, paling buka radio, atau online, mandangarakan lagu-lagu, itu pang gawean bibinian nang balum balaki nich, sabalum ngantuk chattingan hulu satumat, hanyar kada karasaan taguring akhirnya...
Bila ku duduk ungut-ungut di toko pas urangnya kadadaan ada malihat kawan bakas sakulahan bahari, pina layak inya pander wan lakinya, rasa bahiri jua pang mun sapintas bapikirnya, tapi aku kada bulih syirik, rajaki aku dalam hal tingkatan status balum lagi, jadi kada kawa ai...
Pas malihat kakawanan ma'atar anaknya nang sakulah TK wan SD, ai sangkaku, jakanya aku banasib kaitu jua, apalagi nang kusasahi, rasa cukup sudah kabahagiaanku...
Tapi aku bulikakan pulang, rajaki aku balum ada lagi...
Tuhan balum mambari aku rajaki bisi laki, tapi Tuhan sudah mambari aku rajaki mangumpulakan duit, biar sadikit-sadikit aku kumpulakan, nang panting kawa aku tabung, aku bapikir bisi laki sudah kadada, Alhamdulillah aku ada bisi gawean, jadi ada jua nang kujumput-jumput kaina bila aku lagi parlu apakah...
Aku jua bapikir kuwitan sudah tuhaan, balaki sudah kada, kayapa seandainya usaha kuwitanku kadada nang manarusakannya kalau sayang amun di sia-siakan haja...
Wayah apakah aku balaki, aku jua kada tahu jawabannya, entah kainanya adakah nang handak manjadiakan aku bini atau kadada nang handaknya kah..?? Ngalihai sudah nasib ta'andak kalah saurang kaini, di tarima ai sa'adanya...
Amun ma'ujarakan panasaran handak nang kaya urang jua, bilang kada kasudahannya pang...
Handak banar jua nang kaya urang tu, hidup barumah tangga saurang, tp han... Aku muyak dah nahhh... Sudah nasib teh kada kawa ai...
Berusaha sudah haja jua, tapi kadada tatamu haja lagi...
Pabila kah kena tatamunya wan jodohku saurang, tampulu kuwitan masih hidupan saharusnya aku balaki fank... Kada kawa ai han tasambat pulang am nah...
Hahari urang ha nang kawin, napa saurang nih kalaluan tarus, dasar taunk-ut zua nah....
Biar harapan tipis, rasa kadada harapan lagi jar urang tu...
Tapi tatapai aku baharap jua, mudahan kaina aku balaki jua nang kaya urang jua...
Amieennn....!!!

By L-169

Senin, 26 Maret 2012

I LIKE SONG SLOW POP ROCK MELAYU OF THE MALAYSIA

Terkenang saya kat masa yang silam, mula masa tu saya sangat la tergila-gila dengan lagu-lagu Malaysia, utamanya lagu-lagunya New Boyz, Asahan, Sultan Tanjung, Saleem, Iklim, Lestari, Stings, Screen, Slaam, Spin, Siti Nurdiana, Siti Nurhaliza, Ukays, EYE, Data, Arrow, Amy Search, Exist, Fenomena, Iwan, Rahmad, Spoon, Spiranza, Springs, Success and Samudera....
Mungkin tahun 80-90an kirain je...
Masa tu kalau saya nak dengar lagunya beli kaset CD-nya, maklum masa tu belum ramai berpunya Hp...
Saya rasa lagunya tu sangat la syahdu dan sangat la menyentuh...
Rasanya hilang keluhan dan rasa sakit di hati, rasa tercurah dan sikit terobati...
Segitu sahaja, tapi bagi saya tak la rasa bosen kalau nak dengarnya...
Lagu melayunya yang syahdu, dan kata-katanya bagaikan isyarat hati yang tak mampu terucap dan terwakilkan olehnya lagu tu...
Ia kat, saya sangat la teramat suka sama lagu Malaysia ne...
Kalau saya nak lagi sakit hati, dengerin lagu-lagu ne, sampai tak sadar air mata saya membasahi pipi....
He he hee, tak banyak budak-budak zaman sekarang yang suka lagu-lagu ne, bilangnya dah habis masanya, jadul katanya, or tak gaol...
Bagi awak yang suka juga sama lagu-lagu ne, selamat ye, dah ada temannya, yang pasti saya laa...
Takde macam kata-kata yang nak saya curah, cuma ini sahaja...
Bagaimana dengan lagu-lagu Malaysia yang sekarang ne, tak tau lagi saya tak dengar beritanya, saya tiap harinya sibok kerja, tak tengok lagi, apa ke masih ramai semasa dulu atau dah sepi....
Penat dah saya, he he he bohong la saya, ne cuma dengar lagu-lagu kesukaan, lagu Malaysia...
Dah dulu mau tengok fb nich....!!!

L-169

Punya Pacar Yang Pelit Plus Pacar Yang Ringan Dompet

Kebayang gak kalau kita punya pacar yang pelit..?? Tentunya sangat menyiksa, apa lagi kalau kita jalan sama dia plus ketinggalan dompet atau lupa bawa duit, siap-siap saja untuk menggadaikan pakaian atau kaki sebelah tuk jaminannya, ha ha haa... Bakalan malu banget....

Seandainya kita punya pacar yang ringan dompet tentunya dia orangnya sangat perhatian dan peduli sama kita, bayangkan saat kita ultah dia kasih kado istimewa, pas valentine dia kasih kita kejutan, pas dia apel kerumah kita, bawa bunga atau bawa sesuatu makanan atau hadiah tuk buah tangannya....
Pas kita jalan sama dia, dia belikan kita sesuatu, dan pas makan bareng, dia yang traktir....

Acchhh senangnya punya pacar yang royal, yang ringan dompetnya...
Tapi itu hanyalah mimpi bagi wanita yang punya pacar pelit. Kalo pas kita ultah dia cuma kasih ucapan tak terpikir untuknya memberikan kita kado atau sesuatu, pas valentine, boro-boro dapat kejutan dapat ucapan saja belum tentu ada, pas kita ketemu dia kalau mau beli sesuatu jangan sampai dompet tipis bakalan ngutang jadinya, sebab kita gak bakalan bisa ngarep dia yang belikan, mimpi....
Pas makan bareng, liat dulu isi dompetmu, apa duitnya di atas 50 ribuan, berarti sudah aman dari ancaman hutang, tapi kalau duit kamu cuma 20 atan 30 ribuan saja, kamu bakalan was-was siapa tahu harga makanan yang kalian berdua makan di atas dari harga tersebut, 'kan bakalan malu-maluin aza kalau bakalan ngutang, masih untung kalau pacar kamu mau bayar masing-masing, tapi kalau punya pacar pelit jangan banyak berharap...

Walaupun kita sebagai cewe yang bukan cewe matre tapi kita juga gak berharap punya cowo yang pelit kan...?? Ntar apa-apa yang berhubungan dengan duit kita selalu yang mengeluarkan duitnya, kan bete banget dan bikin galau...

Yang namanya pacar pelit, biar penghasilannya lebih gede dari kita, tapi penyakitnya itu gak bakalan hilang, kan namanya juga dah pelit, jadi wajar aza selama kita pacaran sama dia, tidak ada suatu benda kenangan peninggalan darinya, karena dia emang tidak pernah memberikan sesuatu untuk kita...

Bagi cewe yang di bilang manja dan punya pacar pelit, mau gak mau sifat manjamu itu di simpan aza, karena gak bakalan berpengaruh sama cowo kamu yang pelit itu, gak bakalan dia ngasih boneka lucu atau setangkai bunga untuk kamu...

Punya pacar yang pelit ataupun yang ringan dompet, tentulah kesan-kesannya sangat berbeda...
Punya pacar yang pelit mungkin ada segi positifnya juga, kalau dia aza pelit sama kita bagaimana dengan yang lain, tentu yang lain juga mempunyai nasib yang sama yaitu gak bakalan punya kesempatan tuk ngerasain hasil dari duitnya selama ini, do'a in aza biar pacar kamu yang pelit itu cepet kaya, kan duitnya dah banyak terkumpul he he hee...siapa tahu...

Dan bagi punya pacar yang ringan dompet, aku mau tau nich, hadiah-hadiah apa saja yang dia berikan sama kamu, terus kamu pasti mengoleksi benda-benda bekas pemberiannya kan, weehh senangnya. Kalau kalau mau jalan keluar kamu juga gak terlalu perhatian sama isi dompetmu kan? Kan sudah ada yang teraktir atau yang bayarin nantinya... Selamat yahh...

By L-169

Minggu, 25 Maret 2012

Curhat Tentang KesehatanKu Akhir-Akhir Ini

Awalnya aku juga heran kenapa nafsu makanku jadi meningkat, makanan apapun asal rasanya tidak manis, aku gak banyak mikir, aku lahap terus....
Tapi setengah bulan kemudian aku menstruasi yang kelihatannya tidak seperti biasanya cuma 2,5 hari setelah itu cuma bercak-bercak darah doank, nah sejak mens tersebut aku sudah mulai mogok makan, gak nafsu sama sekali untuk makan sampai hari ini sudah 17 hari aku gak makan, aduh aku ngebayangin udah berapa kilo berat badanku menurun....
Di hari ke 14 aku jalan keluar ke tempat teman cowo, di sana aku ditawarinnya untuk makan, eh entah kenapa aku sedikit berselera makan, aku tidak mau menyia-nyiakan kesempatan ini, mumpung ada nafsu makan, ya sudah aku makan dech, eh aku menikmati banget makanan tersebut rasanya enak gitu dech, jadi aku kira berarti nafsu makanku udah kembali normal lagi....
Dalam beberapa jam, aku kembali kerumah, sorenya aku mau makan, eh ternyata aku kembali tidak berselera makan lagi, huhh kekecewaanku meningkat dech aku kira sudah mau makan kembali, abis ditempat teman tadi mau makan kenapa sekarang gak lagi, atau perut aku lagi ngambek atau manja pinginnya makan di luar gitu kali yach... Accchhh masa bodoh.. Kasihan donk perutku kalo kaya gini harus mengonsumsi apa setiap harinya....
7 atau 8 hari setelah mens kemarin, aku kaget keluar darah lagi, bukan seperti darah kotor tapi darah merah muda yang seger dan prosesnya cuma beberapa jam saja disertai sakit perut, besoknya udah gak ada lagi, tuhh aku jadi bingung itu darah mens atau apa..? Kalau di hitung tanggalnya sih emang belum waktunya mens dan juga masa cuma 1 hari saja....
Aku pusing dengan keadaanku seperti ini, rasa mual yang tidak bikin muntah tapi efek sampingnya menghilangkan rasa nafsu makanku ini, sunguh-sungguh sangat menggangguku...
Aku terpaksa mengonsumsi minum susu setiap harinya demi mengganti makanan pokok yang biasanya aku makan atau aku konsumsi setiap harinya, rasa mau muntah aku tahan-tahan saja, karena emang aku alergi banget dengan air susu itu sendiri, tapi dari pada gak ada yang aku makan, ya udah rela saja tuk minum susu setiap harinya walaupun cuma sedikit....
Jangan sampai penyakitku seperti ini jalan berbulan-bulan, kasihan badanku jadi lemes dan perutku yang kosong karena tidak di isi makanan....
Sekarang dan saat ini yang aku pikirin apa yang harus aku konsumsi setiap harinya, sedangkan makan nasi gak mau, makan kue-kue juga mooh, makan cemilan juga ugah.... Terusss minum air melulu setiap harinya....
Ya badan sabar yahh mudahan nanti nafsu makanku kembali normal, biar kamu montok lagi kaya waktu aku dulu bawaannya kepingin makan melulu....

By L-169

Selasa, 20 Maret 2012

Angin PUTING BELIUNG Terjang Kalimantan Selatan

RANTAU, KALSEL.
Hari ini tiupan angin seperti mau marah saja, cucianku yang aku jemur di pelataran lantai dua jadi berhamburan ke tanah, untung sudah setengah kering, setelah itu hujan dech..

Iseng-iseng lalu aku buka google, eh akhirnya aku dapat informasi seperti ini:

Bencana puting beliung dan gelombang
pasang melanda beberapa wilayah di Kalimantan
Selatan pada Senin (19/3) pukul 15.00 Wita.

Setidaknya tercatat enam kabupaten kota di 86 desa
terkena bencana. Di kota Banjarmasin, sebanyak 15
desa turut terkena imbas puting beliung. Selain itu, bencana puting beliung juga turut melanda 29 desa di Kabupaten Tanah Laut, 20 desa di Kabupaten Tanah Bumbu, 10 desa di Kabupaten Kota Baru, 12 desa di Kab Barito Kuala.

"Akibat bencana ini, lima orang masih belum ditemukan, sekitar 3.000 orang menderita luka-luka dan puluhan rumah rusak," tutur Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui rilis yang diterima KONTAN pada Selasa (20/3).

Bencana angin puting beliung ini menampakkan
kondisi awan gelap dan pada saat bersamaan terjadi pasang air laut. Selanjutnya, angin menghembuskan air laut ke darat dengan kecepatan di atas normal sehingga merendam rumah penduduk. Air pasang terjadi selama 3,5 jam.

"Pada saat kejadian masyarakat melarikan diri ke
tempat yang lebih tinggi karena adanya isu tsunami.
Dalam 10 tahun terakhir kejadian seperti ini belum
pernah terjadi," tandas Sutopo. Karena itu, saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) provinsi Kalimantan Selatan dibantu dengan tim SAR melakukan koordinasi untuk penanganan korban bencana.

BPBD, tim SAR serta masyarakat, bersama-sama melakukan penyisiran keberbagai tempat untuk mencari korban hilang. "BPBD telah mendirikan posko tanggap darurat.
Bantuan sudah diberikan kepada masyarakat. Logistik dan peralatan pun mencukupi," pungkasnya.

Dan hari inipun aku mendapat beberapa SMS dari teman-teman bahwa harus berhati-hati terhadap bencana angin puting beliung ini, kemungkinan dan sewaktu-waktu bisa datang kembali.
Ya masih untung kalau kita tinggalnya jauh dari permukaan laut, jadi walaupun ada angin, mungkin anginnya tidak terlalu ganas-ganas amat.
Masih angin yang jinak.

L-169

Sabtu, 10 Maret 2012

UNTUK ANAKQU TERSAYANG

Halo adek bayi...Assalamualaikum...
Wah adek bayi sekarang udah gede aja ya, sampe2
bunda berat banget bawa2 adek bayi di perut
kemana2..Sekarang perutnya bunda udah keliatan
gede lho, baju2 yang dulu longgar sekarang mah
sempit banget...Tau gak, berat badan bunda sekarang udah naik berapa kilo? 12 kilo...wow, padahal sekarang baru 6 bulan 2 minggu. hihi, pasti nanti pas 9 bulan bunda bakal gendut banget..

Btw, adek bayi kira2 laki2 apa perempuan ya??
penasaran nih...Dua minggu lagi kita kontrol ke
dokter, ntar bakal ketauan deh jenis kelamin adek
bayi laki-laki ato perempuan. Sekarang bunda dan abi lagi seneng2nya, soalnya adek bayi udah aktif banget gerak2nya. Kalo diitung2,
sehari kira2 adek bayi geraknya bisa lebih dari 20
kali. Kata dokter, adek bayi termasuk sehat karna
mininal gerakan bayi dalam sehari adalah 20 kali
gerakan.

Alhamdulillah deh.. Ternyata bawa2 adek bayi di perut itu capek ya..Dibawa jalan sedikit aja udah terengah2 nafasnya.
Dibawa kerja ringan kadang2 pusing. Wah, ternyata
perjuangan seorang ibu itu berat banget...Jadi inget
ibu di rumah...Makanya nanti adek bayi gak boleh
durhaka atau ngelawan sama bunda ya..Harus nurut dan jadi anak yang baik. Adek bayi harus jadi anak
yang well-behave ya nanti...

Oya, adek bayi inget kan ada tiga PR yang bunda
kasih buat adek bayi? Apa coba...?
Nih ya, bunda review lagi PR yang harus dikerjain
sama adek bayi:
1. Adek bayi lahirnya nanti nungguin abi dateng ya.
Kan nanti adek bayi lahirnya di Madiun, nah nanti adek bayi kalo mo keluar nungguin abi dateng dari
Jakarta dulu, kalo abi udah nyampe madiun baru deh
adek bayi boleh keluar...Oke??
2. Kita sama2 berjuang ya nanti. Bunda ngeluarin
adek bayi, trus adek bayi juga jangan rewel, adek
bayi harus berusaha keluar juga (hihihi), biar persalinan bunda nanti gampang dan gak terlalu sakit.
3. Kalo udah keluar nanti adek bayi minum ASI yang
banyak ya biar sehat dan gendut. Kalo minum ASI nya banyak, InsyaAllah adek bayi jarang sakit. Kalo adek bayi sakit kan kasian bunda dan abi juga...

Udah dulu ya adek bayi...Bunda mau nerusin kerjaan
kantor dulu. Ini soalnya bunda nulisnya sambil nyuri2 waktu kerjaan, hehehe. Baik2 ya di perut sampe nanti waktunya adek bayi
keluar.
Daah...!!
Kata si Calon Ibu yang lagi bahagianya menantikan si buah hatinya, yang nantinya akan keluar menjadi kebanggaan ortunya..
seandainya ku punya kesempatan seperti itu, mungkin kebahagiaanku akan melebihi dari mereka..
Tapi ku tidak seberuntung mereka, dan aku hanya mampu tersenyum bahagia, melihat kebahagiaan mereka tapi aku tak kuasa menahan air mataku, karena betapa ku ingin seperti mereka juga...

By L-169

Rabu, 07 Maret 2012

Ada Yang Aneh Dalam Satu Minggu Ini

Aku ngerasain aneh dalam satu minggu ini, ngerasain ada sesuatu yang berbeda dalam diriku sendiri, mungkin ini cuma perasaanku saja...
Mungkinkah sesuai targetku terlaksana tanpa direncanakan sebelumnya...??
Achhh rasanya itu tidak mungkin, karena sebelum-sebelumnya memang sesuatu yang tidak mungkin terjadi, dan tak pernah terjadi...
Tapi yang ini....??? Aaacchhh... Mungkinpun juga tidak mungkin.. Tapi lagi... Harap-harap cemas, bisa Ya atau Tidak...
Huhhh... Mendingan aku ngomong membicarakan hal yang lain saja....
Tepat tanggal 11 Maret 2012 nanti hari Ultahku, berapa hari lagi yachhh...??
Ini kan sudah tanggal 7 Maret, sudah hampir di depan mata, kira-kira selain ucapan selamat buat aku, ada gak yach yang kasih kado, hadiah atau kejutan tertentu...??
Menurut feeling aku sich gak bakalan ada...
Karena emang gak ada yang mempunyai perhatian lebih sama aku, mungkin ada aza yang sayang sama aku tapi tak sesayang itu lah, gak sayang sampai mau berkorban, sayangnya ya sayang kaya gitu-gitu aza, gak terlalu di lebih-lebihkan...
Sudah di sayang itu sudah syukur menurut aku, melihat dari fisik aku juga, yang gak cantik-cantik kaya cewe lain, emang netral aza kalau gak dapat perhatian lebih dari seorang cowo...
Tapi bagaimanapun juga, gini-gini tetap aza ngarep pingin di kasih sesuatu oleh seseorang cowo yang kita sayang, jadinya kan ada juga yang kita pandang-pandang, ada juga kan yang kita bangga-banggakan...
Ohhh ini pemberian dari ayankkuuu.....!!
Kalau pemberiannya benar-benar gak ada...
Terus kata-kata " Ohhh ini permberian dari ayankku ", juga gak ada dong...!!!
Gak apa-apa... Kembali ke kata yang tadi...
Sudah ada yang sayank itupun dah syukur banget, gak perlu terlalu berharap yang muluk-muluk bagi kita yang serba kekurangan hee....
Aku celoteh sendiri nich, gak ada juga yang dengar, eehh membacanya gitu...
Udah achh mau mandi dulu, ada yang mau ikut gak...??? ha...ha...ha.....!!!

By L-169

Sabtu, 21 Januari 2012

Harapan Seorang Perawan Tua

“Saya tidak menginginkan materi apapun
darimu. Bahkan misalnya kamu meminta
harta kepadaku, aku akan memberikannya
kepadamu, asalkan kamu mau menikah
denganku.”
Sebuah kata-kata yang aku tuturkan untuk menunjukkan impian, angan-
angan, dan harapanku yang sangat mendalam.
Ketika aku mencium aroma harum
perkawinan, darah pun mengucur deras
dengan mendidih oleh panasnya rasa
kerinduan, sehingga menimbulkan luka
yang amat perih.
Aku menginginkan kebahagiaan. Tetapi aku
tidak sanggup menggapainya, karena aku
masih tetap melajang. Ibuku bagaikan melarangku
keluar dari rumah. Sementara ayahku hanya
bisa diam saja membisu.
MasyaAllah! Lebih penting mana, haruskah putrimu di rumah terus agar keselamatan terus menjadi jaminannya tetapi hati putrimu menjerit
ataukah membebaskan putrimu dari
kekangan yang sangat menyiksa iini?”
Kehadiranku 24 jam di rumah memang dianggap
penting. Tetapi ia adalah masalah kedua,
karena masalah pertama ialah menikah.
Aku tidak habis pikir bagaimana
ayah dan ibuku bisa menganggap hal itu (kalau anaknya keluar rumah) di anggap
sebagai aib. Padahal sejatinya aku ini
justru sedang meniti yang halal dan
mengikuti sunah Nabiku Muhammmad
Shalllahu Alaihi wa Sallam.
Lalu bagaimana pandangan mereka jika aku
sampai meniti yang haram? Tentu mereka
akan membunuhku! Aku hanya bias
memohon kepada Allah keteguhan,
kesabaran, dan kelapangan. Itu hanyalah
sekedar impian kosong. Ya, impian indah
seorang gadis yang masih hidup melajang.
Tatapi bagiku itu adalah impian yang
sangat menyiksa. Sekarang ini, siapa gadis
yang hidupnya tidak merasa tersiksa jika
masih menjadi perawan tua yang telah
melewati masa2 mudanya?
Dengan pilu aku aku katakan terus terang,
bahwa orang sepertiku ini adalah laksana
seekor singa lapar yang sedang berada di
tengah hutan yang penuh dengan aneka
ragam makanan. Apa yang harus aku
lakukan wahai Tuhanku? Aku tahu,
sesungguhnya orang yang sedang
memegang agamanya ini adalah seperti
orang yang sedang memegang bara yang
sangat panas. Betapa orang akan sinis dan
kasihan mendengar sebutan perawan tua.
Berkali-kali aku ingin mengibarkan bendera
perkawinan setiap diundang menghadiri
acara walimah pengantin. Hatiku menjerit
pilu setiap kali menyaksikan mempelai
wanita dengan cantik mengenakan gaun
pengantin berwarna putih dan pemerah
pada sepasang pipinya. Perasaanku serasa
sedang diaduk-aduk dan bergejolak tak
menentu setiap melihat seorang wanita
yang sedang mengandung calon buah hati.
Dan hatiku terasa berdebar keras setiap
memandang anak-anak kecil sedang
bermain di depanku dengan lucunya.
Tetapi yang bisa aku lakukan hanya sekedar
menangis seraya membayangkan
seandainya aku punya kesempatan untuk
merasakan kebahagiaan-kebahagiaan itu.
Betapa pun aku adalah manusia. Sebagai
perawan tua aku masih punya harapan
suatu waktu akan menikah. Jika sedang
duduk di depan meja makan sendirian, aku
membayangkan alangkah indah dan
bahagianya jika ada lelaki pendamping
hidup yang menemaniku. Tetapi itu hanya
sekedar khayalan.
Aku mendengar kawanku memanggil
suaminya, lalu mengajaknya bercanda,
kemudian mereka pergi berjalan-jalan
berdua ke sebuah taman yang asri.
Ketika salah seorang dari mereka
memandangku, aku bersikap acuh dan tak
peduli dengan pura-pura menggosok mata
yang tidak apa apa. Padahal sejatinya di
dasar hati yang paling dalam aku ingin
seperti mereka. Bukankah aku ini juga
manusia yang punya impian-impian indah
seperti mereka?
Sangat boleh jadi mereka mengetahui apa
yang sedang aku pikirkan.
Aku mendengar temanku yang
sudah menikah suatu hari berkata
kepadaku, “Seandainya aku masih
menjadi seorang gadis
sepertimu……….sebab perkawinan itu
hanyalah tanggung jawab dan beban
penderitaan.”
Boleh saja ia mengaku tidak bahagia atas
perkawinannya dengan alasan karena
suaminya tidak menyenangkan, atau tidak
penuh perhatian dan alasan-alasan lain.
Tetapi seorang perawan tua sepertiku ini,
bagaimanapun juga tetap memimpikan
kehadiran seorang suami yang akan
memberikan rasa cinta kasih dan sayang
yang lembut, serta perhatian yang tulus
kepadaku.
Seandainya ada yang menanyakan kepada suatu pertanyaan seperti ini: Apakah cita-citamu selama ini dan apakah yang paling kamu harap-harapkan selama ini, mungkin jawabanku hanyalah:
Aku ingin menikah suatu hari dan mempunyai seorang anak.
Itu adalah impian terbesarku bagiku yang sudah menjadi seorang perawan tua, mungkin impian seperti itu adalah wajar untuk harapan menuju sebuah kebahagiaan.

By L-169

Susah Jadi Perawan Tua

Susah. Ketika menikmati kelajangan dan
pekerjaan terlebih dahulu, tanpa sadar
waktu membawa lari umur ku.
Susah. Ketika satu persatu saudara
menikah kemudian satu persatu keponakan
yang turut menikah. Menyisakan bisik-bisik
disekelilingku.
Susah. Ketika satu persatu rumah ini
ditinggal pergi dengan penghuninya.
Meninggalkan diri sendiri dan sepi dalam
kesendirian dan ketidaknyamanan.
Susah. Ya memang susah! Ketika hubungan
badaniah antara lelaki dan perempuan
harus dilakukan setelah menikah.
Meninggalkan tubuh yang haus akan
orgasme dan “barang” mengering.
Dan susah. Ketika umur terus bertambah,
menyisakan cemas. Akankah seorang buah
hati akan lahir?
Dan terlebih susah. Ketika belahan jiwa tak
kunjung menyapa. Hanya terus menunggu,
mendengarkan tik tok tik tok suara zaman.
Dan menjadi sangat susah lagi! Ketika
pilihan semakin sedikit sementara desakan
memborbardir dari segala sisi hingga yang
tertinggal untuk ku hanyalah suami orang.
Ternyata sungguh susah menjadi seorang perawan tua.
Di pandang rendah oleh orang disekelilingku.
Dan teramat susah ku terima semua ini.
Berbahagialah kepada kalian yang sudah mendapatkan suami.
Bagaimanapun rusaknya keadaan rumah tangga kalian.
Takkan mungkin menandingi sakitnya menjadi perawan tua...

By L-169

01-01-2011 Memories > Terenggut NyawaNya

01-01-2011 Ayamku mati...
Ayam yang aku pelihara semenjak kecil, semenjak umurnya masih satu hari, ibunya, bapaknya, saudara-saudaranya serta keluarga yang lainnya mati karena di serang virus yang aku tidak tahu kena virus apa itu, tapi matinya secara mendadak.
Semuanya habis, tinggal satu ekor yang masih hidup dan aku pelihara dengan baik.
Anak ayam jago itu sejak kecil aku panggil dengan sebutan AYAM, jadi kalau mau memberi ia makan cukup dengan panggilan "Ayam, yamm... Yamm....!!!??" Ayam jago kepunyaanku langsung saja menghampiriku.
Sejak kecil sampai gede, ya kira-kira dua tahunan, seminggu sekali ayam jagonya aku mandi'in pake sabun, khususnya bila tengah hari jum'at, ayamnya tidak berontak, malahan kalau kelamaan tidak dimandi'in ayamnya tampak gelisah.
Ayam jagoku tidak bisa beradaptasi dengan ayam lainnya jadi ia di kurung saja, dan kalau di lepas ia selalu ngikutin aku kemana saja, kan jadi repot, di kiranya aku ibunya kali. Dan juga kelihatan sangar kalau ketemu sama orang. Ayamnya juga tidak bisa beradaptasi dengan keluargaku yang serumah denganku. Ayam jagoku itu cuma akrab sama aku.
Pernah aku temui ayamku tergantung terlilit di tali, setinggi setengah meter. Aku cemas, pas aku potong talinya, mukanya pucat, matanya tertutup, tidak bergerak lagi, tapi denyut nadinya masih ada. Aku peluk ayamnya, beberapa menit kemudian ayamnya mulai membuka matanya dan mulai bergerak. Alhamdulillah ayam jagoku masih hidup, pikirku.
Sempat juga aku temui, kenapa saat aku panggil-panggil ayamku tidak manghampiriku, eh ternyata kakinya tidak bisa di gerakkan, mungkin karena kehujanan dan saat itu ia tidak ada tempat berteduh. Aku kasihan sekali melihatnya, aku angkat ayamnya terus aku beri kehangatan badannya dengan sentuhan minyak kayu putih terus aku selimutin, Alhamdulillah di hari keduanya Ayam jagoku bisa berjalan kembali.
Sempat juga aku temuin, dia terlilit jaring, karena dapat serangan dari ayam bangkok, tubuhnya yang mungil tidak bisa berbuat apa-apa karena terlilit jaring tersebut, aku tidak tahu kapan itu terjadi, tapi pas aku angkat, ayamnya sudah tidak bergerak lagi, aku kira sudah mati, sambil aku siram-siram kepalanya dengan air, lali aku selimutin, akhirnya ai siuman juga. Alhamdulillah.. Umurnya masih panjang.
Banyak hal yang terjadi berulang-ulang seperti itu, dan yang terakhir yang aku temui, ayamku terlilit lagi di jaring dan di hajar sama ayam bangkok, yang ini benar-benar tidak ada harapan lagi karena tubuhnya yang penuh dengan darah, lehernya yang terjerat erat oleh jaring tersebut, kepalanya yang penuh dengan luka-luka terkoyak dan penuh darah, mulutnya yang ternganga dan mengeluarkan darah, tidak ada reaksi apa-apa, benar-benar seperti sudah mati. Aku potong-potong jaringnya, sambil meneteskan air mata aku angkat ayamnya, lalu aku bersihkan badannya yang penuh dengan darah itu, tapi benar-benar belum juga ada reaksi apa-apa. Air mataku semakin menjadi-jadi. Aku selimutin ayamnya, tidak lama kemudian ayamnya mulai bergerak tapi tidak bisa menggerakkan seluruh tubuhnya, kelihatan lemes banget dan sungguh kasihan, mukanya bener-bener hancur.
Tiga hari ia tidak bisa makan dan minum, aku kasih air dengan bantuan sedotan atau sendok yang aku tuangkan ke mulutnya. Tiga hari ia juga tidak bisa berkokok, dan rasanya tipis harapan, untuk sembuh kembali seperti semula.
Di hari yang ke empat dan kelima akhirnya ayamku mulai makan, dan seminggu kemudian akhirnya bisa berkokok kembali, Alhamdulillah ayamku hidup kembali pikirku.
Aku malah berpikir ayamku seperti mempunyai beberapa nyawa, sebab kalau di hitung-hitung kejadian seperti itu lebih dari lima kali, mungkin mempunyai sembilan nyawa yang di mitoskan seperti hewan kucing.
Sore hari 01-01-2011, kalau jamnya sudah gak ingat lagi, ayamku tiba-tiba sekarat mendadak dan akhirnya disembelih oleh ayahku.
Aku nangis, demi Tuhan aku gak mau makan Ayamku sendiri pikirku. Besoknya sampai tiga hari aku gak ada di rumah, kesedihan yang teramat sedih ternyata mampu aku rasakan.
Kebersamaan yang di jalani setiap harinya, lalu menghilang begitu saja, rasanya tak mampu menerima kenyataan pahitnya begitu saja.
Mungkin seumur hidupku, aku gak akan bisa menemui hewan peliharaan yang seperti itu lagi, mau menurut dan sangat manja sama aku-nya. Tapi aku tetap berharap mudahan suatu hari aku mendapatkannya lagi dalam bentuk rupa yang tak sama, namun jiwanya yang hampir sama.
Sampai ini aku masih merasakan kesedihannya, padahal sudah setahun lebih.
Seandainya saat aku di beri izin untuk bertemu dengan jiwa-jiwa yang sudah meninggal dunia ( karena saat ini keluargaku masih utuh ), maka hal yang pertama yang aku mohonkan adalah ingin bertemu dengan ayam jagoku, karena aku dah rindu banget....!!
Sedihnya.....!!?!

By L-169

Tersiksanya Aku Dalam Sangkar Emas

Mama.. Papa....!!
Tidakkah kalian bisa mengerti apa yang selama ini aku harapkan...
Apa yang selama ini aku inginkan..
Aku hanya ingin sedikit kebebasan..
Agar di luar sana ku bisa mengenal segala sesuatunya yang layak aku ketahui...
Agar di luar sana ku bisa mendapatkan banyak teman..
Agar di luar sana ku bisa mendapatkan pengalaman dan berbagai pengetahuan..
Agar ku bisa merasa beradaptasi dengan situasi di luar sana..
Agar ku tidak selalu ketinggalan..
Agar ku bisa mengembangkan apa yang selama ini aku cita-citakan..
Agar ku bisa mewujudkan semua
Yang sudah aku harapkan dan apa yang sudah jadi tujuan hidupku..

Mama... Papa....!!
Lihat aku, lihat anakmu ini..
Tidakkah kalian merasa iba..
Aku sendirian disini..
Tidak punya teman..
Tidak bisa mengetahui ini, tidak bisa mengetahui itu..
Aku di dalam sangkarmu ini..
Membuatku merasa terkekang..
Membuatku merasa bodoh dan tidak berguna..
.
Membuatku selalu berpikir..
Kapan aku kan bisa keluar dari sini..
Kapan aku kan menemukan kebahagiaanku di luar sana..
Kapan aku kan bisa seperti mereka..
Selama aku di dalam sini mampukah aku mewujudkan itu semua..
Mampukah aku seperti mereka..

Mama... Papa...
!!
Tolong mengertilah dengan anakmu ini..
Tidak mungkin selamanya anakmu ini mampu hidup di dalam sangkarmu..
Berikan sedikit kebebasan untukku..
Aku ingin mengenal dunia luar..
Karena aku yakin aku takkan mampu hidup kalau hanya berada di dalam sangkarmu..
Aku ingin kebebasan..
Kebebasan untuk mengenal dunia luar..
Kebebasan untuk masa depanku yang cerah..
Kebebasan dalam hal yang positif dan terbatasi..
Aku ingin kebebasan bukan untuk yang sebebas-bebasnya tapi kebebasan yang normal..
Kebebasan dalam menjalani kehidupan ini apa adanya..

By L-169